CONTOH SOAL KALIMAT EFEKTIF DAN TIDAK EFEKTIF
SOAL KALIMAT EFEKTIF DAN TIDAK EFEKTIF.
Dari : Rina Dwi Astuti/2601413078
1. Rini
pergi ke pasar, kemudian Rini pergi ke rumah temannya untuk belajar.
Pembenaran : Rini pergi ke pasar, kemudian ke rumah temannya untuk
belajar.
(Suatu kalimat efektif harus memenuhi unsur gramatikal yaitu
subjek, predikat, objek dan keterangan. Di dalam kalimat efektif harus memiliki
keseimbangan dalam pemakaian struktur bahasa.)
2. Sumbangan ketiga perusahaan tersebut sudah
kami terima.
Pembenaran : Sumbangan ketiga yang berupa perabotan rumah tangga
dari perusahaan tersebut sudah kami terima.
(Dalam membuat kalimat efektif
jangan sampai menjadi kalimat yang ambigu ‘menimbulkan tafsiran ganda’)
3. Bagi
pengungsi yang belum mendapatkan makanan di harapkan segera menghubungi posko terdekat.
Pembenaran : Pengungsi yang belum mendapatkan makanan segera
menghubungi posko terdekat.
(Kehematan dalam kalimat efektif
maksudnya adalah hemat dalam mempergunakan kata, frasa atau bentuk lain yang di
anggap tidak perlu, tetapi tidak menyalahi kaidah tata bahasa.)
4. Tahun
ini SPP peserta didik baru akan mengalami kenaikan.
Pembenaran : Tahun ini SPP peserta didik baru, akan mengalami
kenaikan.
(Bahwa ide kalimat itu dapat
dengan mudah dipahami dan penulisannya sesuai dengan ejaan yang berlaku.)
5. Kita
harus dapat mengembalikan kepada kepribadian kita orang-orang kota yang telah
terlanjur meninggalkan rasa kemanusiaan itu.
Pembenaran : Kita harus mengembalikan kepribadian orang-orang kota
yang sudah meninggalkan rasa kemanusiaan.
(Maksudnya adalah kepaduan
pernyataan dalam kalimat itu, sehingga informasi yang disampaikannya tidak
terpecah-pecah.)
6. Langit,
bumi beserta isinya akan musna pada hari kiamat.
Pembenaran
: Alam
semesta akan musna pada hari kiamat.
(Kata langit bumi dan isinya bisa
dikatakan dengan alam semesta.)
7. Dia
datang dengan hanya membawa belas kasihannya saja.
Pembenaran : Dia
datang dengan membawa belas kasihannya saja.
(Kata dengan dalam kalimat
di atas tidak efektif digunakan karena kata dengan bermakna menerangkan bahwa
seakan-akan diri dari subjek adalah mempunyai dua diri.)
8. Kemarin
banyak para karyawan yang melakukan demonstrasi di depan pabrik.
Pembenaran
: Kemarin
banyak keryawan yang melakukan demonstrasi di depan pabrik.
(Ketidak efektifan yang terjadi
pada kalimat tersebut adalah dalam penggunaan kata para, kata para seharusnya
digunakan untuk mewakili banyak orang. Sedangkan dalam kalimat tersebut sudah
menggunakan kata banyak, jadi tidak tidak efektif bila dalam satu
kelimat menggunakan dua kata yang bermakna sama.)
9. Sejak
dari tadi objek penelitiannya di telantarkan.
Pembenaran : Sejak
tadi objek penelitian di telantarkan.
(Kesalahan memasukkan kata dari
sehingga membuat kalimat di atas menjadi tidak efektif, karena kata dari
menunjukkan arah terjadinya suatu pristiwa.)
10. Soal
itu peneliti kurang jelas.
Pembetulan : Soal
itu bagi peneliti kurang jelas.
(Kalimat di atas mempunyai sebjek
ganda sehingga menjadikan kalimat tersebut tidak efektif yaitu pada kata soal
itu saya yang seharusnya soal itu bagi saya.)
11. Kepada
yang bersalah harus dijatuhi hukuman setimpal.
Pembetulan : Yang
bersalah harus dijatuhi hukuman setimpal.
(Penggunaan kata kepada menjadikan kalimat
di atas menyebabkan kerancuan dalam penafsiran, karena kata di atas tidak
memiliki konteks siapa yang diajak berbicara.)
12. Sejak
dari pagi dia bermenung meratapi nasibnya.
Pembetulan : sejak
pagi dia bermenung meratapi nasibnya.
(Tidak efektifnya kalimat di atas
karena terjadi kesinoniman dalam satu kalimat yaitu pada kata sejak dan dari,
yang seharusnya dilakukan penghematan.)
13. Kepada
para calon mahasiswa baru dimohon untuk melakukan registrasi di bagian
kemahasiswaan.
Pembetulan
: Para
calon mahasiswa baru dimohon untuk melakukan registrasi di bagian
kemahasiswaan.
(Kalimat di atas subjeknya kurang
jelas karena diantar oleh kata depan. Karena (kata depan di, dari, dalam,
kepada, daripada, sebagai, mengenai, dan menurut tidak boleh mengawali subjek,
kecuali seluruh kata depan tersebut berfungsi sebagai keterangan). Oleh karena
itu, kata depan harus dihilangkan.)
14. Rumah
kami yang terletak di kampung Neglasari RT 01/01 terkena banjir.
Pembenaran : Rumah
kami terletak di kampung Neglasari RT 01/01 terkena banjir.
(Kalimat di atas tidak efektif
karena tidak memiliki predikat yang jelas. Predikat yang jelas adalah predikat
kalimat tidak didahului kata yang.)
15. Karena
Ani sakit Ani tidak masuk kuliah hari ini.
Pembenaran : Karena
sakit Ani tidak masuk kuliah hari ini.
(Kalimat di atas tidak memiliki
kehematan yaitu terjadi pengulangan subjek dalam satu kalimat, yaitu pada kata ia.)
16. Tidak
semua data ditampilkan. Karena lokasi penelitian sangat sulit dijangkau.
Pembenaran
: Tidak
semua data ditampilkan, karena lokasi penelitian sangat sulit dijangkau.
(Ketidak efektifan kalimat di atas
karena pada dasarnya kata penghubung antarkalimat tidak boleh digunakan dalam
awal kalimat tunggal.)
17. Siswa
itu menanyakan tugas di gurunya.
Pembenaran : Siswa
itu menanyakan tugas kepada gurunya.
(Meskipun kata di dapat
digunakan untuk kata depan atau sebagai kata penunjuk tetapi kata di
tidak boleh digunakan untuk menunjuk hal-hal tertentu sepeti pada kalimat di
atas.)
18. Setelah
pulang dari pasar ibu hanya membawa sayuran saja.
Pembenaran : Setelah
pulang dari pasar ibu hanya membawa sayuran.
(Kata saja dalam kalimat di
atas tidak efektif digunakan karena kata saja bermakna menerangkan bahwa
seakan-akan badan dari subjek adalah mempunyai dua badan.)
19. Hadirin
serentak berdiri ketika mereka menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Pembenaran : Hadirin
serentak berdiri ketika menyanyikan lagu Indonesia Raya.
(Ketidak efektipan terjadi karena
pada kalimat di atas menyebutkan subjek dua kali yaitu pada kata hadirin dan
mereka kata dua ini merupakan satu subjek yang dibicarkan dalam satu
kalimat sehingga dapat menjadikan salah dalam menafsirkannya.)
20. Saran
yang dikemukakannya kami akan pertimbangkan.
Pembenaran : Saran
yang dikemukakannya akan kami pertimbangkan.
(Kalimat ini tidak padu dalam
mempergunakan pola aspek + agen + verbal secara tertib dalam kalimat-kalimat yang
berpredikat pasif persona.)
21. Dimana
kamu mendapatkan burung Merpati itu ?
Pembenaran : Dimana
kamu mendapatkan Merpati itu ?
(Kalimat di atas tidak efektif
karena tidak menghindarkan pemakaian superordinat pada hiponim kata sehingga
terjadi pemborosan kata.)
22. Rumah
saya yang terletak di depan Indomart Besito.
Pembenaran : Rumah
saya terletak di depan Indomart Besito.
(Dalam penggunakaan kata yang
sepenggal kalimat di atas menjadi tidak efektif, karena kata yang juga dapat
digunakan untuk menghubungan sesuatu jika tidak ada kata penghubung
lainnya seperti kata di.)
23. Kedua
petinju dari masing-masing tim saling berpukul-pukulan.
Pembenaran : Kedua petinju
dari masing-masing tim saling memkul.
(Kalimat tersebut
menjadi tidak efektif karena dalam penggunaan reduplikasi dan dalam penggunaan
afik yang tidak sesuai dengan konteks, kesalahan terjadi pada kata berpukul-pukulan,
prefiks ber- dan sufiks –an berfungsi untuk mewakili kata kerja tindakan yang
dilakukan secara berulang dan terus menerus.)
24. Waktu dan
tempat kami persilahkan.
Pembenaran : Bapak kepala sekolah kami
persilahkan.
(Kalimat di atas tidak efektif
karena tidak ada kelogisan, yang dipersilahkan waktu dan tempat atau orang yang
akan menyampaikan sesuatu di depan umum.)
25. Darrell
teman kuliah dari Silpia. Setiap hari ia belajar di rumahnya.
Pembenaran
: Darrell
teman kuliah dari Silpia dan setiap hari mereka belajar dirumah Darrell.
(Pada kalimat di atas memiliki satu
makna kata dan merupakan kata seru yang seharusnya tidak diberi tanda baca
titik di tengah kalimat dan di akhir kalimat seharusnya diberi tanda seru bukan
tanda baca titik.)
0 komentar: